Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro menggelar webinar dalam Rangka Hari Gizi Nasional dengan tema Cegah Stunting Dengan Protein Hewani.
Menyukseskan Hari Gizi Nasional Ke- 63, melalui Edukasi Gizi Seimbang Isi Piringku Cegah Stunting Dengan Protein Hewani Setiap Kali Makan “Isi Piringku Kini Kaya Protein Hewani Dinas Kesehatan Kota Metro Gelar Puncak HGN ke 63 dengan tujuan untuk mengajak masyarakat gemar makan protein hewani. Kegiatan berlangsung di Aula Pemda Kota Metro, Kamis (16/2/2023).
Kegiatan tersebut merupakan salah satu Rangkaian Acara dalam memperingati Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari.
Walikota Metro diwakili oleh Asisten I Setda Kota Metro Supriyadi, mengatakan Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang diakibatkan karena masalah kekurangan gizi kronis, Ini disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak, dari tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Lebih lanjut, Supriyadi juga menuturkan bahwa untuk Provinsi Lampung memiliki angka prevalensi stunting pada tahun 2022 sebesar 15,2% dan prevalensi stunting di Kota Metro sebesar 10,4%. Salah satu pencegahannya dengan mengonsumsi protein sebagai salah satu sumber molekul, yang membantu tubuh untuk menjalankan fungsinya secara optimal.


Selain itu, dikatakan Supriyadi, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa konsumsi pangan berasal dari protein hewani lebih dari satu jenis atau lebih menguntungkan dari pada konsumsi pangan yang berasal dari hewani tunggal.Masih disampaikan Supriyadi, Menurutnya, Pemerintah Kota Metro telah mencanangkan gerakan peran serta dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan anak dan ibu yang berkualitas, dalam bentuk Jaringan Masyarakat Peduli Anak dan Ibu (JAMA-PAI), yang berarti bersama-sama atau bergotong-royong. Hal ini didasarkan pada anak dan ibu yang merupakan kelompok rentan yang sangat mempengaruhi suatu kota, sehingga perlu dilindungi secara bersama-sama.

“Terdapat 7 (tujuh) pesan kunci dalam JAMA-PAI yaitu Pelayanan bagi Calon Pengantin, ANC berkualitas dengan QPCP, Kehamilan aman dan persalinan bersih dan aman serta tata laksana komplikasi adekuat melalui MEOWs (mW), Kesehatan ibu masa menyusui, Kesehatan bayi dan balita, pencegahan dan intervensi stunting, Remaja pada kesehatan reproduksi dan KB, GERMAS dan STBM,” paparnya.Lanjutnya, Supriyadi juga menjelaskan bahwa, JAMA-PAI merupakan strategi pembangunan kesehatan masyarakat menuju Generasi Emas Metro Cemerlang (GEMERLANG). Dimana GEMERLANG merupakan generasi cerdas yang mempunyai daya saing di tingkat nasional dan global, dengan mengedepankan nilai-nilai agama dan ideologi Pancasila.Dijelaskannya juga, bahwa Sumber Daya Manusia yang berkualitas sudah tentu akan menjadi modal utama dalam menyongsong Bonus Demografi dan Generasi Emas 2045. Dengan harapan target Pemerintah dalam mengejar angka penurunan stunting sebesar 14 persen di Tahun 2024 bisa segera tercapai sesuai dengan visi Kota Metro yaitu Terwujudnya Kota Metro Berpendidikan, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya.
Ketua Pelaksana Kegiatan Puncak HGN ke 63 selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Kota Metro
Diah Meirawati SKM.,MKes dalam laporan nya menyampaikan Tujuan pelaksanaan Hari Gizi Nasional Tahun 2023 yaitu, menyebarluaskan informasi dan promosi kepada masyarakat tentang pentingnya gizi ibu hamil, ibu menyusui dan balita yang kaya akan protein hewani. Sehingga masyarakat memiliki perilaku konsumsi beraneka ragam makanan yang kaya protein hewani dan dalam rangka percepatan penurunan stunting,” paparnya.

Masih dikatakan Diah Meirawati, ia menjelaskan kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan komitmen dan kerjasama antar pemerintah baik sektor kesehatan maupun non kesehatan, swasta dan organisasi profesi dalam rangka kampanye pencegahan stunting dengan protein hewani.


Pelaksanaan ini selama satu bulan penuh, Rangkaian Kegiatan Hari Gizi Nasional di antaranya Kegiatan Pelaksanaan Gerakan Protein Hewani Cegah Stunting di posyandu se-Kota Metro dan Kegiatan Sepekan Menyuluh berkolaborasi dengan PPPKMI (Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia Cabang Metro. PPPKMI adalah organisasi profesi yang beranggotakan ahli dan tenaga promosi kesehatan di Indonesia, kemudian kegiatan maka dengan pembukaan launching kampanye Edukasi dan Gerakkan protein Hewani Cegah Stunting Tingkat Kota Metro.
Narasumber dalam Kegiatan Webinar Cegah Stunting dengan Protein Hewani ini sebanyak 3 (tiga) dr Tutik Ernawati, M.Gizi.Sp.GK (Dokter Gizi Klinik RSIA Belleza Kedaton Lampung)dengan Materi Protein Hewani untuk Mencegah Stunting,Bertalina, SKM,M.Kes (Ketua DPD Persatuan Ahli Gizi Lampung) dengan Materi Isi Piringku Kaya Protein Hewani dan Ibu AC Yuliwati Bangkit, (Ketua IV TP-PKK Kota Metro) dengan Materi Pemberdayaan Keluarga dan Masyarakat dalam mengkonsumsi protein hewani untuk mencegah Stunting.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hibrida, yaitu, online dan offline : Peserta online Dilakukan melalui platform Zoom yang akan diikuti oleh peserta,Lurah se-Kota Metro, Kelompok Parenting, Sekolah Tingkat SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA, Klinik se-Kota Metro dan Kegiatan Luring atau offline : Dilakukan terpusat di Aula Pemda Kota Metro, Peserta hadir pada kegiatan ini antara lain : Lintas Program, Lintas Sektor dan Organisasi Profesi Kesehatan. #PromkesNews